3. Supervisor dan guru menyepakati sasaran observasi, waktu kunjungan kelas dan waktu percakapan pasca-observasi. 4. Supervisor menginformasikan bahwa ia akan mencatat kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru di kelas. Percakapan pra-observasi baiknya berlangsung dengan suasana santai dan kekeluargaan dan dengan semangat positif.
1. Identifikasi kebutuhan kognitif murid. Untuk mengidentifikasi kebutuhan murid, kita harus memahami 4 area kebutuhan belajar murid, yaitu: kognitif, sosial, afektif, dan psikomotor. video dibawah ini berisi pemetaan identifikasi kebutuhan kognitif murid sesuai dengan karakter murid yang ditemui di kelas. Referensi: 1. Nordlund, Marcei. 2003.
2. Cara mengajarkan membaca pada murid SD kelas awal adalah dengan menyebutkan nama huruf dan tanpa konteks. Pernyataan di atas adalah. a. Benar b. Salah CERITA REFLEKTIF Untuk mengidentifikasi kebutuhan kognitif murid, strategi apa yang ingin Anda lakukan? Pendekatan dan identifikasi perilaku murid juga mempelajari pemahaman siswa mengenai
Ada 3 (tiga) keterangan waktu yang ada didalam bahasa inggris yaitu, salam dipagi hari (morning greeting), salam untuk disiang hari (afternoon greeting) dan juga salam di malam hari (night greeting). Pada kesempatan hari kita akan membahas perihal salam di pagi hari dalam bahasa inggris.
Jika murid-murid di dalam kelas tidak dikawal dengan baik,mereka akan membuat bising seperti bercakap dengan kuat dan menjerit-jerit.Dalam situasi bising yang melampau, guru akan mengalami kesukaran untuk menyampaikan pengajaran dengan 114 jelas.
. 60 98 251 103 262 129 99 196
percakapan guru dan murid di kelas